PENGENDALIAN HAMA TIKUS DENGAN PENANAMAN PADI SAWAH SISTEM LEGOWO (Penelitian Partisipatif di Kelompok Tani Cipeucang, Desa Sukaasih, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Tahun 2003)

Authors

  • Woro Indriatmi Dosen Jurusan Penyuluhan Pertanian, STPP Bogor

DOI:

https://doi.org/10.51852/jpp.v1i2.203

Abstract

Pembangunan pertanian yang mengarah pada agroindustri dan agribisnis terpadu
menekankan pada penerapan teknologi pertanian yang berwawasan lingkungan guna
mengurangi dampak kegiatan pertanian yang dapat menimbulkan pencemaran dan penurunan
kualitas lingkungan hidup. Salah satu alternatif pengendalian hama yang ramah lingkungan,
khususnya hama tikus pada tanaman padi adalah dengan Sistem Legowo yang penerapannya
sangat mudah, yaitu dengan cara mengatur jarak tanam. Penelitian ini ditujukan untuk
mendapatkan informasi bekas jalan tikus, intensistas serangan, kelembaban udara, suhu dan
hasil panen berkenaan dengan penggunaan Sistem Legowo.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode partisipatif dengan Rancangan Acak
Kelompok yang pelaksanaannya dimulai pada tanggal 13 Januari 2003 sampai dengan 12 April
2003. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sistem Legowo memiliki dampak positif terhadap
pengendalian hama tikus, hal ini terlihat dari bekas jalan tikus dan intensitas serangan yang
lebih sedikit pada P2, P3 dan P4 dibandingkan dengan P1 (kontrol), hasil panen juga lebih
tinggi pada P2, P3 dan P4 dibandingkan dengan P1 (kontrol). Selain itu penerapan Sistem
Legowo akan memberikan cukup ruang kosong di antara tanaman padi sehingga sangat
memungkinkan untuk diminapadikan yang dapat memberikan nilai tambah ekonomi.

Downloads

Published

2020-01-05

Issue

Section

Articles