TINGKAT PARTISIPASI ANGGOTA KELOMPOKTANI DALAM PENYUSUNAN RENCANA DEFENITIF KELOMPOK DAN RENCANA DEFINITIF KEBUTUHAN KELOMPOK PADI SAWAH (Oryza sativa L.) DI DESA CIBEUTEUNG MUARA KECAMATAN CISEENG KABUPATEN BOGOR, PROVINSI JAWA BARAT
Abstract
Petani merupakan pelaku utama untuk menyukseskan pertanian Indonesia sehingga perlu partisipasi petani dalam penyusunan Rencana Definitif Kelompok (RDK) dan Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) untuk membantu kebutuhan mereka sendiri. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis partisipasi anggota kelompoktani dalam penyusunan RDK dan RDKK dan mengetahui faktor-faktor yang menghambat partisipasi anggota kelompoktani dalam penyusunan RDK dan RDKK. Populasi penelitian merupakan anggota kelompoktani yang ada di Desa Cibeuteung Muara, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor. Sampel di dalam penelitian diwakili oleh empat kelompok-tani yaitu Kelompoktani Sumber Rizky yang berjumlah 20 orang, Kelompoktani Lembah Cisadane berjumlah 25 orang, Kelompoktani Cipta Mandiri I berjumlah 26 orang dan Kelompoktani Cipta Mandiri II berjumlah 20 orang sehingga total populasi adalah 91 orang. Responden dipilih dengan teknik penarikan simple random sampling dan penetapan jumlah sampel dengan rumus Slovin. Hasil analisis aspek dasar partisipasi (X) menunjukkan Kemampuan petani untuk berpartisipasi dalam penyusunan RDK dan RDKK tergolong rendah dan termasuk kategori kurang berpartisipasi (mean rank 1.88) dan aspek implementasi Penyusunan RDK dan RDKK menunjukkan pelaksanaan penyusunan (RDK) dan RDKK tergolong rendah (mean rank 1.91). Faktor penghambat partisipasi terdiri atas faktor internal dan faktor eksternal. Tingkat partisipasi petani dalam penyusunan RDK dan RDKK tergolong rendah atau kurang berpatisipasi.Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1. Copyright on any article is retained by the author(s).
2. The author grants the journal, right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the works authorship and initial publication in this journal.
3. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
4. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
5. The article and any associated published material is distributed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License